Kenali Gejala TBC Pada Anak

Tuberkulosis atau TBC merupakan infeksi kronis yang diakibatkan oleh bakteri bernama mycobacterium tuberculosis. Pada umumnya, TBC menyerang bagian paru-paru penderitanya. Akan tetapi juga bisa menyebar ke organ lain seperti tulang belakang, ginjal, hingga otak. Bukan hanya orang dewasa saja, TBC juga terjadi pada anak. TBC pada anak bisa terjadi karena tertular oleh orang dewasa. Pasalnya bakteri penyebab TBC bisa menular melalui air liur yang keluar saat batuk atau bersin.

Batuk memang menjadi salah satu gejala TBC. Meskipun begitu tidak semua batuk menjadi tanda bahwa Si Kecil menderita TBC. Ada beberapa gejala atau tanda lain yang perlu Anda ketahui di antaranya yaitu:

TBC pada anak
TBC pada anak

Penurunan Berat Badan

Anda perlu waspada apabila Si Kecil mengalami penurunan berat badan selama lebih dari dua bulan secara berturt-turut. Terutama jika penurunan berat badan yang terjadi cukup drastis tanpa penyebab yang pasti. Pasalnya hal tersebut menjadi salah satu ciri TBC pada anak-anak. 

Badan Menjadi Lemas

Anak-anak biasanya memiliki semangat yang tinggi dan suka melakukan berbagai hal secara aktif. Apabila Si Kecil merasa lemas, terlihat lesu, dan kurang aktif saat diajak bermain, Anda harus mulai mencari penyebabnya. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebab Si Kecil menjadi lemas.

Demam Tinggi

Demam menjadi hal yang cukup umum terjadi pada anak-anak. Akan tetapi Anda perlu khawatir apabila Si Kecil mengalami demam tinggi dalam jangka waktu lama. Pasalnya hal tersebut juga menjadi salah satu ciri TBC pada anak.

Batuk Darah

Semua orang tua pasti akan langsung panik apabila Si Kecil batuk darah. Segera bawa Si Kecil ke dokter apabila mereka sudah mengalami batuk darah. Dokter akan melakukan diagnosa dengan berbagai metode untuk memberi hasil yang akurat.

Berkeringat Saat Malam Hari

Gejala TBC yang terjadi pada anak selanjutnya yaitu berkeringat di malam hari. Gejala ini pada umumnya juga terjadi pada orang dewasa yang mengalami TBC. Apabila Si Kecil mengalami gejala ini disertai dengan gejala TBC lainnya, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

Pertumbuhan Memburuk

Pertumbuhan memburuk memang bisa disebabkan oleh banyak faktor. Namun jika pertumbuhan memburuk terjadi dengan gejala TBC lain, Anda patut waspada penyakit ini terjadi pada Si Kecil. Pertumbuhan memburuk biasanya ditandai dengan pertumbuhan yang tidak seperti teman seusianya.

Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Pembengkakan kelenjar getah bening juga bisa terjadi ketika Si Kecil menderita TBC atau tuberkulosis. Gejala satu ini bisa terjadi baik pada anak kecil maupun anak remaja. Pembengkakan kelenjar getah bening biasanya juga disertai dengan rasa sakit.

Nafsu Makan Menurun

Gejala terakhir yang biasanya terjadi pada anak adalah nafsu makan yang menurun. Karena hal ini, berat badan pada Si Kecil bisa menurun secara drastis. Anda harus memberikan makanan berkarbohidrat untuk menjaga berat badan dan meningkatkan daya tahan tubuh anak.

Itulah beberapa gejala TBC pada anak yang perlu Anda ketahui. Apabila Si Kecil mengalami gejala-gejala di atas, segera bawa mereka ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik hingga laboratorium untuk memberikan diagnosis yang akurat. Anda hanya perlu mematuhi saran dokter agar Si Kecil kembali sehat dan aktif.

Ingin mendapatkan informasi lain seputar TBC pada Si Kecil? Anda bisa mendapatkannya di website resmi TB Indonesia. Di website tersebut juga ada E-Konsultasi atau formulir konsultasi online yang bisa menghubungkan Anda dengan pakar. Tanyakan apa saja seputar TBC melalui formulir konsultasi tersebut. Website TB Indonesia sendiri yaitu www.tbindonesia.or.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *